Doa Apabila Ada Angin Ribut
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا
“Ya Allah! Sesungguhnya aku mohon kepadaMu kebaikan angin ini, dan aku berlindung kepadaMu dari kejelekannya.”
اَللَّهُمَّ
إِنِّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا وَخَيْرَ مَا
أُرْسِلْتَ بِهِ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيْهَا
وَشَرِّ مَا أُرْسِلْتَ بِهِ
“Ya Allah! Sesungguhnya aku mohon kepadaMu kebaikan angin (ribut ini),
kebaikan apa yang di dalamnya dan kebaikan tujuan angin dihembuskan. Aku
berlindung kepadaMu dari keja-hatan angin ini, kejahatan apa yang di
dalamnya dan kejahatan tujuan angin dihembuskan.”
Doa Ketika Ada Halilintar
سُبْحَانَ الَّذِيْ يُسَبِّحُ الرَّعْدُ بِحَمِدِهِ وَالْمَلاَئِكَةُ مِنْ خِيْفَتِهِ
“Maha Suci Allah yang halilintar bertasbih dengan memujiNya, begitu juga para malaikat, karena takut kepa-daNya.”
Doa Untuk Minta Hujan
اَللَّهُمَّ أَسْقِنَا غَيْثًا مُغِيْثًا مَرِيْئًا مَرِيْعًا، نَافِعًا غَيْرَ ضَارٍّ، عَاجِلاً غَيْرَ آجِلٍ
“Ya Allah! Berilah kami hujan yang merata, menyegarkan tubuh dan
menyu-burkan tanaman, bermanfaat, tidak membahayakan. Kami mohon hujan
secepatnya, tidak ditunda-tunda.”
اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا، اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا، اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا
“Ya Allah! Berilah kami hujan. Ya Allah, turunkan hujan pada kami. Ya Allah! Hujanilah kami,”
اَللَّهُمَّ اسْقِ عِبَادَكَ وَبَهَائِمَكَ، وَانْشُرْ رَحْمَتَكَ، وَأَحْيِي بَلَدَكَ الْمَيِّتَ
“Ya Allah! Berilah hujan kepada hamba-hambaMu, ternak-ternakMu,
beri-lah rahmatMu dengan merata, dan suburkan tanahMu yang tandus.”
Doa Apabila Hujan Turun
اَللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا
“Ya Allah! Turunkanlah hujan yang bermanfaat (untuk manusia, tanaman dan binatang).”
Bacaan Setelah Hujan Turun
مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللهِ وَرَحْمَتِهِ
“Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat Allah.”
Doa Agar Hujan Berhenti
اَللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلاَ عَلَيْنَا، اَللَّهُمَّ عَلَى اْلآكَامِ
وَالظِّرَابِ، وَبُطُوْنِ اْلأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
“Ya Allah! Hujanilah di sekitar kami, jangan kepada kami. Ya, Allah!
Berilah hujan ke daratan tinggi, bebe-rapa anak bukit perut lembah dan
beberapa tanah yang menumbuhkan pepohonan.”
Doa Melihat Bulan Tanggal Satu
اللهُ أَكْبَرُ، اَللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِاْلأَمْنِ
وَاْلإِيْمَانِ، وَالسَّلاَمَةِ وَاْلإِسْلاَمِ، وَالتَّوْفِيْقِ لِمَا
تُحِبُّ رَبَّنَا وَتَرْضَى، رَبُّنَا وَرَبُّكَ اللهُ
“Allah Maha Besar. Ya Allah! Tampakkan bulan tanggal satu itu ke-pada
kami dengan membawa keaman-an dan keimanan, keselamatan dan Islam serta
mendapat taufik untuk menjalankan apa yang Engkau senang dan rela. Tuhan
kami dan Tuhanmu (wahai bulan sabit) adalah Allah.”
Doa Ketika Bersin
Rasulullah (Shollallohu ‘alaihi Wasallam) bersabda : Apabila seseorang di antara kamu bersin, hen-daklah mengucapkan:
الْحَمْدُ لِلَّهِ
(Segala puji bagi Allah), lantas saudara atau temannya meng-ucapkan:
يَرْحَمُكَ اللهُ
(Semoga Allah memberi rahmat kepadaMu). Bila teman atau saudaranya mengucapkan demikian, bacalah:
يَهْدِيْكُمُ اللهُ وَيُصْلِحُ بَالَكُمْ
(Semoga Allah memberi petunjuk kepadamu dan memperbaiki keadaanmu.)
Bacaan Apabila Orang Kafir Bersin Kemudian Memuji Allah
يَهْدِيْكُمُ اللهُ وَيُصْلِحُ بَالَكُمْ
(Semoga Allah memberi hidayah ke-padamu dan memperbaiki hatimu).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar