Panglima Perang Depati Parbo ditangkap Belanda
Kisah perjuangan Depati Parbo yang Heroik membuat gusar para pejabat
pemerintah Belanda, berbagai cara dan upaya terus dilakukan untuk menangkap
Depati Parbo hidup atau mati, pengejaran terhadap tokoh pejuang yang
sangat ditakuti Belanda dan disayangi
oleh hulubalang dan rakyatnya terus dilakukan, dengan cara tipu muslihat
akhirnya Belanda berhasil menangkap sosok pejuang panglima perang alam Kerinci.
Pada hari Jum’at saat masyarakat sedang melakukan shalat Jumat, beberapa
serdadu Belanda melakukan pengepungan dan penyanderaan terhadap masyarakat
didalam rumah ibadah Masjid Lolo, Belanda mengancam penduduk dan keluarga serta
istri Depati Parbo yang sedang berada di rumah, Belanda dengan ancaman serius
mengancam akan membunuh semua keluarga Depati Parbo dan penduduk yang pro pada
perjuangan Depati Parbo, apabila Depati Parbo tidak mau menyerah kepada
pasukkan Belanda.Belanda yang terkenal dengan tipu muslihatnya dengan arogan
dan ancaman memerintahkan kepada Depati
Depati untuk mencari dan menghubungi Depati Parbo yang intinya meminta agar
Depati Parbo menemui Belanda untuk diajak Berunding.
Ancaman dan intimidasi yang dilakukan Belanda membuat penduduk terutama kaum wanita dan
usia lanjut serta anak anak menjadi gelisah dan ketakutan, melalui perundingan
yang sangat menegangkan dan demi menyelamatkan nyawa puluhan rakyat yang disandera,
akhirnya dengan sangat berat hati beberapa depati dan tokoh tokoh masyarakat
melakukan pencaharian terhadap Depati Parbo yang melakukan taktik Perang
Gerilya di dalam hutan Belantara di daerah Lempur-Lolo hingga ke Renah Menjuto.
Setelah berhasil menemui Depati Parbo, maka utusan menyampaikan agar
Depati Parbo menyerah kepada Belanda, jika Depati Parbo tidak menyerah maka
rakyat dan keluarga yang tidak berdosa yang disandera Belanda di dalam Mesjid
termasuk istri Depati Parbo akan dibunuh oleh serdadu Belanda,walau dibawah
tekanan dan ancaman Depati Parbo tetap tegar tidak mau menyerah dan bertekuk
lutut kepada Belanda, utusan itu juga menyampaikan bahwa pihak Belanda meminta
agar Depati Parbo mau diajak berunding, dibawah tekanan mental serta dalih diajak
untuk berunding serta untuk menghindari pertumpahan darah dikalangan rakyat,
akhirnya demi menyelamatkan Penduduk, Depati Parbo bersedia menerima tawaran
Belanda untuk di ajak berunding. Dengan langkah tegar dan semangat berkobar
Depati Parbo keluar hutan untuk menemui Belanda
untuk melakukan perundingan.
Dengan alasan mengajak berunding, bujuk rayu, akal bulus penuh tipu
muslihat dan dengan intimidasi yang berat, akhirnya Belanda berhasil menangkap
Panglima Perang Depati Parbo. Bangsa Belanda disamping terkenal dengan politik
Devide at Impera juga dikenal sifat licik
dan akal bulus. Depati Parbo berhasil ditangkap setelah dibujuk dengan alasan
untuk duduk berunding. Dasar Belanda tetap Belanda, demi nafsu menjajah Belanda
melakukan segala cara termasuk membunuh rakyat jelata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar